KAJIAN KITAB

AZWAJA

ASBABUN NUZUL

Latest Updates

Showing posts with label 'Aqo'idu Ahlus Sunah Wal Jama'ah. Show all posts
Showing posts with label 'Aqo'idu Ahlus Sunah Wal Jama'ah. Show all posts

Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Golongan yang Akan Memberi Syafaat Kelak di Hari Kiamat)

February 06, 2018




Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Golongan yang Akan Memberi Syafaat Kelak di Hari Kiamat)
Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Golongan yang Akan Memberi Syafaat Kelak di Hari Kiamat)
Benangmerahdasi  -Kajian Ahlus Sunnah Wal Jama'ah

No: 019
Kitab: ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah
Hal   : 41 - 42
Oleh : Shuniyya Ruhama

Bismillahirrohmanirrohim...
Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut Semesta Alam.

Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa’at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba; beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi’in, tabi’it tabi’in, ulama sholih, syuhada’ dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat Kanjeng nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal ‘alamiin...

Amma ba’du:

Telah dhawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia...

Aamiin aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin...
_______________________________

TANYA:
Kami orang awam jaman sekarang , supaya selamat dunia akhirat, harus ikut siapa?

JAWAB:
Harus mengikuti Para Ulama / Kyai- Kyai Ahlus sunnah wal jama’ah yang telah masyhur ke’alimannya, ibadahnya, dan wirainya. Sebagaimana perintah Gusti Allah dalam Al Quran Surat Fathir : 28, yang artinya: sesunggunya orang yang takut kepada Gusti Allah dari hambaNya yakni para Ulama.
Baca Juga: Kajian ASWAJA No: 18 (yang harus di ikuti orang awam)
Juga firman Gusti Allah dalam surat Al Isra’ ayat 107-109 “ Sesungguhnya orang-orang yang telah diberi ilmu sebelum turunnya Al Quran , ketika Al Quran dibacakan kepada mereka akan sungkem bersujud . Dan meraka berkata: Maha suci Tuhan Kami. Sejatinya janji Tuhan Kami pasti terlaksana. Dan mereka sungkem bersujud dengan menangis serta Al Quran tersebut menambah khusyuknya.
_______________________________
Juga tersebut dalam hadits: Abi Hafsh bercerita, beliau mendengar dari Sahabat Anas Bin Malik bertitah, Kanjeng Nabi bersabda: Padanan Ulama di bumi adalah sebagaimana bintang-bintang di langit yang digunakan sebagai petunjuk (sinarnya) di waktu gelapnya daratan dan lautan. Ketika bintang tersebut pudar maka mengkhawatirkan orang yang mengambil petunjuk tersebut akan tersesat.

Dari Sahabat Utsman bertitah: Kanjeng Nabi telah bersabda: Ada 3 golongan yang akan memberi syafaat kelak di hari Kiamat: (1) Para Nabi, (2) Para Ulama, (3) Para Syuhada.

Tersebut juga dalam Hadits Bukhori Kanjeng Nabi bersabda: Manusia kelak di hari kiamat digiring (dikumpulkan) bersama orang yang dicintainya (golongannya ketika hidup di dunia).



Bersambung..

Kajian Kitab 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Yang Harus di Ikuti Orang Awam)

January 02, 2018

Kajian Kitab 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah  (Yang Harus di Ikuti Orang Awam)
Kajian Kitab 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah  (Yang Harus di Ikuti Orang Awam) 

Benangmerahdasi- Kajian ASWAJA

Kitab: ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah
No: 018
Oleh: Shuniyya Ruhama

Bismillahirrohmanirrohim...

Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut Semesta Alam.
Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa’at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba; beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau.

Juga kepada para shohabat, tabi’in, tabi’it tabi’in, ulama sholih, syuhada’ dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat Kanjeng nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal ‘alamiin...
Amma ba’du:

Telah dhawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia...
Aamiin aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin...
_______________________________
TANYA:
Kami orang awam jaman sekarang , supaya selamat dunia akhirat, harus ikut siapa?

JAWAB:
Harus mengikuti Para Ulama / Kyai- Kyai Ahlus sunnah wal jama’ah yang telah masyhur ke’alimannya, ibadahnya, dan wirainya. Sebagaimana perintah Gusti Allah dalam Al Quran Surat Fathir : 28, yang artinya: sesunggunya orang yang takut kepada Gusti Allah dari hambaNya yakni para Ulama.
Baca Juga: Kajian ASWAJA Syaikh Taqiyudin An Nabhani Pendiri Hizbut Tahrir

Juga firman Gusti Allah dalam surat Al Isra’ ayat 107-109 “ Sesungguhnya orang-orang yang telah diberi ilmu sebelum turunnya Al Quran , ketika Al Quran dibacakan kepada mereka akan sungkem bersujud . Dan meraka berkata: Maha suci Tuhan Kami. Sejatinya janji Tuhan Kami pasti terlaksana. Dan mereka sungkem bersujud dengan menangis serta Al Quran tersebut menambah khusyuknya
.


Kajian Kitab ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Syekh Taqiyudin An Nabhani)

December 29, 2017

Kajian Kitab  ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Syekh Taqiyudin An Nabhani)
Kajian Kitab  ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Syekh Taqiyudin An Nabhani) 

Benangmerahdasi -Kajian ASWAJA

Kitab: ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah
No: 017
Oleh: Shuniyya Ruhama

Bismillahirrohmanirrohim...

Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut Semesta Alam.

Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa’at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba; beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau.

Juga kepada para shohabat, tabi’in, tabi’it tabi’in, ulama sholih, syuhada’ dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat Kanjeng nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal ‘alamiin...
Amma ba’du:

Telah dhawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia...
Aamiin aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin...

-----------------------------------------------
Pada pembahasan sebelumnya, sudah disampaikan:
“Orang-orang yang meneruskan faham Syaikh Ibnu Taimiyah selain Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahab antara lain: Syaikh Jamaluddin Al Afgani (1831-1897 M- usia 65 tahun), Syaikh Muhammad Abduh Mesir (1849-1903M – 54 tahun), Syaikh Rosyid Ridlo Mesir (1855-1933 M – 78 tahun), juga yang lain-lainnya. Faham tersebut telah tersiar di negara-negara yang berpenduduk Islam.”

Nanti pembahasan berikutnya akan kita perdalam sejarah tokoh-tokoh tersebut, jadi tidak diambil langsung dari Kitab Aqoidu Ahlissunnah Wal Jamaah ...

Syekh Taqiyudin An Nabhani :

- Pendiri Hizbut Tahrir
- Anggota sayap militer Ikhawanul Muslimin
- Terlibat berbagai kudeta di beberapa negara Timur Tengah
- Ditolak oleh berbagai negara karena mengkampanyekan anti pemerintah
- HT terlibat dalam berbagai pemberontakan
- HT dilarang di 20 Negara, terakhir Indonesia



Bersambung...........

Kajian Kitab ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Tokoh Penerus Syaikh Ibnu Taimiyah 2)

December 28, 2017
Kitab: ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah
No: 016 
Oleh: Shuniyya Ruhama
Bismillahirrohmanirrohim...
Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut Semesta Alam.
Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa’at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba; beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi’in, tabi’it tabi’in, ulama sholih, syuhada’ dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat Kanjeng nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal ‘alamiin...
Amma ba’du:
Telah dhawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia...
Aamiin aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin...
_________________________________
Pada pembahasan sebelumnya, sudah disampaikan: 
“Orang-orang yang meneruskan faham Syaikh Ibnu Taimiyah selain Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahab antara lain: Syaikh Jamaluddin Al Afgani (1831-1897 M- usia 65 tahun), Syaikh Muhammad Abduh Mesir (1849-1903M – 54 tahun), Syaikh Rosyid Ridlo Mesir (1855-1933 M – 78 tahun), juga yang lain-lainnya. Faham tersebut telah tersiar di negara-negara yang berpenduduk Islam.”

Nanti pembahasan berikutnya akan kita perdalam sejarah tokoh-tokoh tersebut, jadi tidak diambil langsung dari Kitab Aqoidu Ahlissunnah Wal Jamaah

Imam As Syahid Hasan Al Bana :
- Dakwah ke segala lapisan masyarakat
- Pendiri Ikhawnul Muslimin
- Mendukung penuh kemerdekaan RI
- Pembebasan Palestina
Sayyid Quthb :
- Penerus Imam Hasan Al Banna
- Aktif di Ikhwanul Muslimin Pasca Imam Hasan Al Banna 
- Penemu problem hidup adalah menjauh dari nilai agama
- Dijatuhi hukuman mati 1966
Syekh Yusuf Qardlawi :
- Anggota Ikhawul Muslimin ditangkap 1949
- Penulis Fiqh Zakat dalam nuansa modern
- Menentang dikotomi ilmu dan agama
- Menegaskan bahwa dirinya bukan anggota Ikhwanul Muslimin lagi
Syekh Taqiyudin An Nabhani :
- Pendiri Hizbut Tahrir
- Anggota sayap militer Ikhawanul Muslimin
- Terlibat berbagai kudeta di beberapa negara Timur Tengah
- Ditolak oleh berbagai negara karena menyebarkan anti pemerintah

Bersambung..


DASI Dagelan Santri Indonesia

Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Penerus Faham Syaikh Ibnu Taimiyah)

December 28, 2017
Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Penerus Faham Syaikh Ibnu Taimiyah)
Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Penerus Faham Syaikh Ibnu Taimiyah) 
Benangmerahdasi -Kajian ASWAJA

Kitab: ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah
No: 015
Oleh: Shuniyya Ruhama
Bismillahirrohmanirrohim...

Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut Semesta Alam.
Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa’at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba; beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi’in, tabi’it tabi’in, ulama sholih, syuhada’ dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat Kanjeng nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal ‘alamiin...
Amma ba’du:

Telah dhawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia...
Aamiin aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin...
____________________________
Pada pembahasan sebelumnya, sudah disampaikan:

“Orang-orang yang meneruskan faham Syaikh Ibnu Taimiyah selain Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahab antara lain: Syaikh Jamaluddin Al Afgani (1831-1897 M- usia 65 tahun), Syaikh Muhammad Abduh Mesir (1849-1903M – 54 tahun), Syaikh Rosyid Ridlo Mesir (1855-1933 M – 78 tahun), juga yang lain-lainnya. Faham tersebut telah tersiar di negara-negara yang berpenduduk Islam.”

Baca juga: Kajian Kitab ‘Aqo’idu Ahlus Sunnah Wal Jama’ah (Faham Wahabi bagian 3)

Pembahasan berikutnya akan kita perdalam sejarah tokoh-tokoh tersebut, jadi tidak diambil langsung dari Kitab Aqoidu Ahlissunnah Wal Jamaah


Syaikh Jamaluddin Al Afghani :

- Menolak konsep qodlo dan qodar yang berakibat fatalis dan statis
- Penggagas Pan Islamisme, rekonsiliasi Sunni-Syiah
- Membentuk negara Republik dengan sistem demokrasi

Syaikh Muhammad Abduh :
- Melanjutkan gagasan Pan Islamisme
- Anti taklid kepada seluruh madzhab, cenderung rasionalis
- Percaya kerusakan Islam berasal dari Yahudi dan Nasrani

Syaikh Muhammad Rasyid Ridlo :
- Penerus Al Afgani dan Muhammad Abduh
- Menolak dominasi tasawuf dalam Islam
- Menentang absolut dalam Turki Utsmani dan menentang kolonialisme Perancis dan Inggris
- Menggagas Khilafah Islam tapi dengan legislatif supaya tidak absolut

Bersambung...........




DASI Dagelan Santri Indonesia

Biografi Pendiri NU Bagian 13 KH Abdul Hamid Faqih Maskumambang

December 26, 2017

Biografi Pendiri NU Bagian 13 KH Abdul Hamid Faqih Maskumambang
Biografi Pendiri NU Bagian 13 KH Abdul Hamid Faqih Maskumambang 

Benangmerahdasi - Kajian ASWAJA

Oleh   : Bu Shuniyya Ruhama
Biografi Pendiri NU
Nomor: 13

Guru Mulia KH. ABDUL HAMID FAQIH MASKUMAMBANG
Pendiri Nahdlatul Ulama-(Gresik)

- Pengusul Nama NU ” NUHUDLUL ULAMA ” sebelum disepakati menjadi NAHDLATUL ULAMA
- Guru Para Ulama Besar Nusantara
- Menulis buku "Menolak Faham Wahabi"
GURU MULIA SYAIKH GHONAIM
Pendiri Nahdlatul Ulama-(Mesir)
- Pelobi Ulama HIjaz untuk bersatu
- Datang ke Surabaya untuk launching NU 1926

Ila hadlroti ruhi Simbah KH. Faqih Maskumambang-Gresik, Syikah Ghonaim-Mesir wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah...

Baca Juga: Biografi Pendiri NU KH. Hasan Gipo Surabaya


Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Faham Wahabi ke-3)

November 20, 2017

Benangmerahdasi -Kajian AZWAJA

Kitab: 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah
No    : 014
Oleh : Shuniyya Ruhama

Bismillahirrohmanirrohim
Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah peramut semesta Alam.
Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa'at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba, beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pecinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi'in, tabi'it tabi'in, ulama sholih, syuhada' dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafa'at Kanjeng Nabi germrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridho Ilahi. Aamiin ta robbal 'alamiin..
Amma ba'du:
Telah dawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), Semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapat ilmu yang bermanfa'at dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia..
Aamiin aamiin aamiin ya robbal 'alamiin..


Faham Wahabi

(Diambil dari kitab: 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah karya Guru Mulia KH Ahmad Abdul Hamid -Kendal, halaman 40, diterbitkan tahun 1971)

Ia (Muhammad Bin Abdul Wahab) setelah alim menyebarkan fatwanya di daerah asalnya (Najd) di wilayah Duriyah, Bashroh, juga ketika menjalankan ibadah haji di Makkah-Madinah.
Beberapa fatwa yang ia sebarkan:

1. Mengharamkan ziarah makam Rosulullah.
Boleh datang ke masjid Nabawi hanya untuk sholat saja.

2. Melarang pembacaan Dalailul Khoirot, Burdah dan Barzanaji.

3. Melarang tawasul kepada para Nabi, Malaikat, Ulama dan Wali.

4. Melarang pembacaan kitab-kitab karangan Ulama, cukup Qur'an dan Hadits (menurut faham  pribadinya saja).

5. Melarang pembacaan qunut saat sholat subuh juga melarang pembacaan "Bismillahirrohmanirrohim" pada permulaan Al Fatihah.

6. Melarang masuk ke Thoriqoh Qodiriyah Naqsyabandiyah, Syathoriyah, Syadziliyah, dan semua thoriqoh yang lain.

7. Melarang ziarah kubur, tahlil dan talqin.

8. Melarang orang taqlid dan lain sebagainya.

Orang-orang yang meneruskan faham Syaikh Ibnu Taimiyah selain Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahab antara lain: Syaikh Jamaluddin Al Afgani (1831-1897 M- usia 65 tahun), Syaikh Muhammad Abduh Mesir (1849-1903 M -54 tahun), Syaikh Rosyid Ridlo Mesir (1855-1933 M- 78 tahun), juga yang lain-lainnya. Faham tersebut telah tersiar di negara-negara yang berpenduduk Islam.
Baca juga: Kajian AZWAJA Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Faham Wahabi) episode sebelumnya

Bersambung..

Biografi Pendiri NU Bagian 12 KH. Hasan Gipo -Surabaya

November 18, 2017

Benangmerahdasi -Biografi Pendiri NU. KH. Hasan Gipo

Persiden Nahdlatul Ulama Pertama -Surabaya

- Penyandang Dana Komite Hijaz

- Penyandang Dana Sosialisasi Berdirinya NU

- Pelaksana Harian untuk Organisasi NU

- Wakaf pertama rumah sebagai gedung pusat NU

Ila hadlroti ruhi KH. Hasan Gipo wa zawajatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah...
Baca juga: Biografi pendiri NU KH. Abdullah Ubaid


Kajian Kitab Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Faham Wahabi (3)

November 12, 2017

Benangmerahdasi -Kajian ASWAJA

Kitab : Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah
No: 012
Oleh: Shuniyya Ruhama

Bismullahirrohmanirrohim
Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, peramut semesta alam. Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa'at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga dunia yang akan tiba, beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah, dzurriyah dan para pencinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi'in, tabi'it tabi'in, ulama sholih, syuhada' dan para mushonif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafaat kanjeng nabi, gembrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Aamiin ya robbal 'alamiin..
Amma ba'du:

Telah dawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M). semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia..

Aamiin aamiin aamiin ya robbal 'alamiin
Baca juga: Biografi NU Bagian 11 KH. Abdullah Ubaid -Surabaya
FAHAM WAHABI

(Diambil dari kitab: Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah Karya Guru Mulia KH Ahmad Abdul Hamid-Kendal, Halaman 37-38, diterbitkan tahun 1971)
Pembangun faham wahabi bernama "Syaikh Muhammad Bin Abdul Wahab" . Lahir di Kabilah Bani Tamin (Negeri Najd) tahun 1694-1765 M, usia 71 tahun. Mulai menuntut ilmu dari ayahandanya sendiri (Syaikh Abdul Wahab adalah Ulama Sholih). Juga meneruskan mencari ilmu di Makkah dan Madinah. Diantaranya Berguru kepada Al 'Allamah Syaikh Muhammad Sulaiman Al Kurdy, bermadzhab Syafi'ie, pengarang kitab Hawasyi Syarah Bafadl. Juga berguru kepada Al 'Alamah Syaikh Muhammad Hayat As Sindy, Ulama Madzhab Hanfi, Dan juga berguru kepada Ulama-ulama yang lain.


Bersambung...

Biografi Pendiri NU Bagian 11 KH. Abdullah Ubaid- Surabaya

November 11, 2017

Benangmerahdasi -Guru Mulia KH. Abdullah Ubaid

Pendiri Nahdlatul Ulama- Surabaya

- Pendiri Syubbanul Wathon

- Pendiri Barisan Ansor Nahdlatul Oelama (BANO)

- Penceramah Ulung, diijinkan oleh Radio Belanda, di cintai umat

- Pelantun Pujian ''Bismillah Tawakkalna 'alallah''

- Pencetus persiapan menuju Indonesia Merdeka

Ila hadlorti ruhi Simbah KH. Abdullah Ubaid wa zawajatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa  muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah...
Baca juga: Biografi Pendiri NU Bagian 10 KH. R. Asnawi - Kudus

Biografi Pendiri NU Bagian 10 KH.R. Asnawi (Kudus)

November 04, 2017

BenangmerahDasi -Guru Mulia KH. R. ASNAWI

Pendiri Nahdlatul Ulama -(Kudus)

- Perenovasi Masjid Kudus

- Fatwa melawan Penjajah Belanda adalah Jihad Fisabilillah

- Menolak Jabatan dari Belanda

- Mengharamkan dasi dan mendengarkan radio Belanda

- Penulis Kitab Fasholatan, juga syair-syair Nasionalisme Relijius

Ila hadlroti ruhi Simbah KH.R Asnawi -Kudus wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah..

Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 9 KH. Achmad Dachlan Achyad

Biografi Pendiri NU Bagian 9 KH Ahmad Dachlan Achyad

November 04, 2017

BenangmerahDasi -Guru Mulia KH. AHMAD DACHLAN ACHYAD

Pendiri Nahdlatul Ulama  (Malang)

- Pencetus Koprasi pertama

- Penulis Tuntutan Sholat dari 4 Madzhab sekaligus

- Penuntut supaya perkawinan, hak waris, penetapan awal puasa sesuai syari'at Islam diserahkan ke Ulama dan dilegitimasi oleh pemerintah Belanda

- Pengurus LAZIZ secara terorganisir

- Pemberi Fatwa Transfusi darah pertama

Ila hadlroti ruhi Simbah KH. Ahmad Dahlan Achyad wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah..

Baca juga : Biografi pendiri NU bagian 8 KH. Abdul Halim (Leuwimunding -Majalengka

Biografi Pendiri NU Bagian 8 KH. Abdul Halim

October 22, 2017

BenangmerahDasi -Guru Mulia KH. Abdul Halim

Pendiri Nahdlatul Ulama- (Leuwimunding-Majalengka)

- Penulis Sejarah NU Pertama

- Inisator PERGUNU (Persatuan Guru Nahdlatul Ulama)

- Ide Pribumisasi Islam Pertama

- Pencetus Santripreneur Pertama

- Penulis Naskah Komite Hijaz

Ila hadlrotu ruhi Simbah KH. Abdul Halim wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah...

Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 7 KH. Ridlwan Abdullah

Biografi pendiri NU Bagian 7 KH. Ridlwan Abdullah

October 22, 2017

BenangmerahDasi -Guru Muliya KH. Ridlwan Abdullah
Pendiri Nahdlatul Ulama -Surabaya

- Pembuat Lambang NU

- Pemimpin Laskar Sabilillah

- Pemrakarsa TMP Kusuma Bangsa

Ila hadlroti ruhi Simbah KH. Ridlwan Abdullah wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah..

Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 6 KH Mas Alwi Bin Abdullah

Biografi Pendiri NU Bagian 6. KH. Mas Alwi Bin Abdul Aziz

October 22, 2017

BenangmerahDasi -Guru Muliya KH. Mas Alwi Bin Abdul Aziz

Pendiri Nahdlatul Ulama-(Surabaya)

- Penemu Renaissance palsu

- Kepala Sekolah Nahdlatul Wathon

- Pencipta nama Nahdlatul Ulama

Ila hadlroti ruhi Simbah KH. Mas Alwi Bin Abdul Aziz wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahum al fatihah...
Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 5 KH Bisri Syansuri

Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Faham Wahabi)

October 15, 2017

BenangmerahDasi -Kajian ASWAJA

Kitab: 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah
No    : 011
Oleh : Shuniyya Rihama

Bismillahirrohmanirrohim

Segala  puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, peramut semertaa alam.
Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita chadong syafa'at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba, beserta keluarga beliau. Juga kepada para shohabat, tabi'in, tabi'it tabi'in, ulama sholih, syuhada' dan para mushonnif al mukhlasin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafa'at kanjeng Nabi, gemrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridho Ilahi, Amiin ya robbal 'alamiin..

Amma ba'du:

Telah dawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915-1998 M), semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan barokah dari ilmu-ilmu Guru mulia..

Amiin aamiin aamiin ya robbal 'alamiin..
Baca juga : Biografi pendiri NU bagian 5 KH Bisri Syansuri
Faham Wahabi

(Diambil dari kitab: 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah karya Guru Mulia KH Ahmad Abdul Hamid- Kendal, halaman 37-38, diterbitkan tahun 1971)

Kanjeng Nabi bersabda, ''Ya Allah, semoga engkau memberi berkah kepada kami yang berada di negeri Syam. Ya Allah semoga Engkau memberi berkah kepada kami yang berada di negeri Yaman, ''Para sahabat bertitah: ''Ya Rosulullah, Anda tidak meneruskan mendo'akan bagi negeri Najd? ''Kanjeng Nabi bersabda, '' Di sana tempat kegoncangan agama dan akan datang fitnah-fitnah"

Biografi Pendiri NU Bagian 5 KH Bisri Syansuri

October 13, 2017

Benangmerahdasi -Guru Mulia KH Bisri Syansuri

Pendiri Nahdlatul Umala- (Denanyar-Jombang)

- Penjaga Syariat Sejati

- Pendiri pertama pondok pesantren putri

- Pencipta Lambang Partai Persatuan Pembangunan

- Rois Am NU masa khidmah 1971-1980

- Perumus UU Perkawinan Indonesia

- Tegas bersikap dan kritis kepada Orde Baru

Ila Hadlroti ruhi Simbah KH. Bisri Syansuri wa zawjatihi wadzurriyatihi wa furi'ihi wasilsilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lan walahum al fatihah..


Biografi Pendiri NU Bagian (4) KH.Abdul Wahab Hasbullah

October 11, 2017

Benangmerahdasi -KH. Abdul Wahab Hasbullah

Pendiri Nahdlatul Ulama (Tambak beras -Jombang)

- Pelobi NU ulung

- Organisatoris handal

- Di utus KH Hasyim  Asy'arie dalam kimite hijaz

- Penyebar info akan berdirinya NU ke seantero Nusantara
Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 3
- Menjadi Rois Am priode 1947-1971 setelah KH Hasyim Asy'arie wafat

- Pendiri Partai Masyumi, Partai NU

- Penasehat Presiden Sukarno, mengangkat sebagai Waliyul Amri Dloruri untuk menghentikan pergerakan khalifah islamiyah masa itu.

- Bergabung dalam kabinet Nasakom untuk mengimbangi PKI

- Mendukung Kabinet Dwikora dan Trikora.

Ila hadlroti ruhi Simbah KH. Abdul Wahab Hasbullah wa Zawjatihi Wadzurriyatihi wa furi'ihi wasisilatihi wa muhibbihi syaiun lillahu lana walahumul al fatihah...

Kajian Kitab 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah (Faham Wahabi)

October 08, 2017

Benangmerahdasi -Kajian ASWAJA

Kitab: 'Aqo'idu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah
No    : 010
Oleh : Shuniyya Ruhama

Bismillahirrohmanirrohim..
Segala puja kita panjatkan bagi Gusti Allah, Peramut semesta alam. Sholawat juga salam semoga senantiasa terhatur kepada Nabi Agung Muhammad SAW yang senantiasa kita cadhong syafa'at beliau semenjak terciptanya dunia ini, saat ini, hingga di dunia yang akan tiba, beserta keluarga beliau, ahlul bait Rosulullah dzuriyah dan para pencinta beliau. Juga kepada para shohabat, tabi'in, tabi'it tabi'in, ulama sholih, syuhada' dan para mushonnif al mukhlashin. Semoga kelak kita bersama mendapatkan syafa'at  kanjeng nabi, gembrudug beramai-ramai masuk surga, selamat dari neraka dan mendapat ridlo Ilahi. Amiin ya robbal 'alamiin..

Amma ba'du:
Telah dawuh Al Mushonnif Guru Mulia Abuya Kyai Haji Ahmad Abdul Hamid Kendal (1915- 1998 M), Semoga Gusti Allah merohmati beliau dan kami mendapatkan ilmu yang bermanfa'at dan barokah dari ilmu-ilmu Guru Mulia..
Amiin aamiin amiin ya robbal 'alamiin..
Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 3
Faham wahabi
(Diambil dari kitab: 'Aqoidu Ahlus Sunnah Wal Jama'ah karya Guru Mulia KH Ahmad Abdul Hamid-Kendal, halaman 37, diterbitkan tahun 1971)
Kanjeng Nabi Muhammad SAW bersabda: "Fitnah itu akan datang dari sana. Fitnah itu akan datang dari sana.'' Kanjeng Nabi isyarat ke arah timur (Negri Najd berada di arah timur Negri Madinah).

Kanjeng Nabi juga bersabda: ''Akan keluar manusia dari arah timur (Negri Najd) mereka membaca Al-Qur'an tetapi tidak melewati tenggorokan. Mereka keluar dari agama (Faham Ahlus Sunnah Wal Jama'ah) sebagaimana keluarnya panah dari ujung busurnya Tidak akan kembali lagi pada faham Ahlus Sunnah Wal Jama'ah) sebagaimana tidak kembalinya panah kepada busur tersebut".



Bersambung...

Biografi Pendiri NU Bagian 3

October 07, 2017

Benangmerahdasi -Ngaji kitab 'Aqoidu'idu Ahlus Sunnag Wal Jama'ah karya Abuya KH. Ahmad Abdul Hamid Kendal

Kajian ASWAJA biografi singkat pendiri NU

Bagian 3:

9. KH.R.Asnawi-Kudus

10. KH. Abdullah Ubaid -Surabaya

11. KH. Abdul Hamid Faqih Gresik

12. Syaikh Ghonaim -Mesir
Baca juga: Biografi pendiri NU bagian 2
Tambahan:

- Persiden NU pertama: KH. Hasan Gipo Surabaya.



Besambung..
 
Copyright © benangmerahdasi.com. Designed by OddThemes & VineThemes