Kajian Tasawuf Hakekat Hati, Ruh, dan Jazad Manusia

Benangmerahdasi.com -Kajian Tasawuf

Kitab : Kimi'aussa'adah
Karangan: Imam Ghozali Ra
No : 008
Oleh : Aba Abror El Muqodam

الحمدلله حق حمده، والصلاةوالسلام على خيرخلقه، سيدنامحمد وآله وصحبه من بعده. وبعد:

Selanjutnya yang mesti timbul adalah pertanyaan "Jika demikian lalu apa hakekat hati itu?''. Ketauhilah bahwa tidak ada disebutkan didalam agama ini mengenainya melebihi firman Allah SWT:

ويسئلونك عن الروح، قل الروح من أمرربي(الإسراء:٥٨)

'Mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang ruh, katakanlah bahwa ruh itu adalah urusan tuhanku''. Karena ruh itu adalah bagian dari diantara kekuasaan Allah SWT, dan ia termasuk dalam alam amr (yang masuk dalam urusan Allah), Allah berfirman:

ألاله الخلق والأمر(الأعرف:٥٤)

''Ketahuilah milik Allah kholq (penciptaan) dan Amr (urusan)''
Manusia ini satu sudut berasal dari alam kholq (penciptaan), dan disisi lain berasal dari alam amr(urusan Allah), maka segala sesuatu yang masih ada satuannya dalam bentuk ukuran, jarak, waktu, dan seterusnya masuk dalam alam kholq(alam penciptaan), sedangkan tidak demikian dengan hati, ia tidak memiliki jarak maupun ukuran, sebab itu ia tidak bisa di bagi, sebab kalau masih dapat dibagi maka masih masuk dalam alam kholq juga, berarti dikatakan tahu disatu sisi, dan bodoh di sisi yang lain. Sedangkan segala sesuatu yang terhimpun didalamnya antara bodoh dan mengetahui adalah sesuatu yang mustahil.

Baca juga: Kajian tasawuf (menganal diri)

Dengan kata lain bahwa hati itu masuk dalam "alam amr(urusan Allah), karena alam amr adalah ungkapan terhadap sesuatu yang tidak dapat dijangkau dengan jarak maupun waktu. Sebagian orang menganggap ruh itu qodim, mereka keliru, ada juga yang mengatakan ruh itu adalah benda, juga salah, sebab yang namanya benda tidak dapat untuk berdiri sendiri, tentu mengikuti pada yang lain, maka ruh itulah asal dari manusia, sedangkan jasad ini mengikuti, lalu bagaimana ia dikatakan sebagai benda?...Maka ruh yang disebut juga dengan hati inilah sebagai tempat mengenal Allah, bukan berupa atau berbentuk sebab ia masuk dalam jenis malaikat.

Makah Al Mukarromah
11 September 2017
Aba Abror El Muqodam