Hukum Memanggil Dengan Bukan Nama Aslinya Menurut Aqidah Islam


BenangmerahDasi - Aqidah dan Akhlaq (Memanggil dengan buakn nama aslinya)

Aqidah dan Akhlak
No: 00187
Pertanyaan:
Bolehkah memanggil nama seseorang bukan dengan nama aslinya.?

Jawaban
Larangan memberikan julukan (panggilan/laqab) dengan panggilan yang tidak disukai pemiliknya.

 
باب النهي عن الألقاب التي يكرهها صاحبهاقال الله تعالى : { ولا تنابزوا بالألقاب } [ الحجرات : 11 ] واتفق العلماء على تحريم تلقيب الإنسان بما يكره سواء كان له صفة كالأعمش والأجلح والأعمى والأعرج والأحول والأبرص والأشج والأصفر والأحدب والأصم والأزرق والأفطس والأشتر والأثرم والأقطع والزمن والمقعد والأشل أو كان صفة لأبيه أو لأمه أو غير ذلك مما يكره . واتفقوا على جواز ذكره بذلك على جهة التعريف لمن لا يعرفه إلا بذلك . ودلائل ما ذكرته كثرة مشهورة حذفتها اختصارا واستغناء بشهرتهاFirman Allah Swt ;

''Dan Janganlah kalian memanggil panggilan dengan gelar-gelar yang buruk''.
(Al-Hujurat; 11)

Para Ulama telah sepakat, atas keharaman memberi julukan kepada seseorang dengan julukan yang tidak disukainya, baik yang berupa sifat.

Seperti:
-Al- A'asy  (pincang)
-Al- Ajlah   (botak)
- Al- A'ma  (buta)
- Al- A'raj   (pincang)
- Al- Ahwal (juling)
- Al- Abras (belang)
- Al- Ashaf (condet)
- Al- Ahdab (bongkok)
- Al- Asham  (tuli)
- Al- Azraq    (berwajah biru)
- Al- Afthash (pesek)
- Al- Asytar   (cacat)
- Al- Atsra   (gowang Giginya/bogang)
- Al- Aqtha'    (tangan buntung)

Atau alam dari ayah dan ibunya dimiliki dan lebih dari apa yang mereka tidak sukai.

Kesepakatan Ulama, julukan (jika panggilan untuk orang yang tidak tahu namanya, melainkan apa yang telah kami.
(Adzkar Imam Nawawi. Judul: 250 taha Putra Semarang)      

Share this:

Post a Comment

 
Copyright © benangmerahdasi.com. Designed by OddThemes & VineThemes